Cryptocurrency menggemparkan dunia keuangan karena membuka jalan bagi mata uang digital/virtual ke generasi berikutnya. Sebagian besar bank dan perusahaan telah memanfaatkan jenis mata uang baru ini untuk memberi orang-orang sebagai opsi serta cara berbeda untuk bertransaksi. Cryptocurrency dapat bersifat private (pribadi) dan public (publik). Namun, ada sedikit perbedaan diantara keduanya yang akan kita bahas di bawah ini.
Tidak Sepenuhnya “Private” Seperti Yang Kita Pikirkan
Cryptocurrency adalah jenis teknologi blockchain yang menawarkan anonimitas dengan memungkinkan pengguna untuk bertransaksi menggunakan nama samaran atau yang dikenal pseudonymous. Namun, ini hanya untuk memungkinkan pengguna untuk menggunakanidentitas yang berbeda itu artinya bukan berarti itu sudah bersifat pribadi.
Bitcoin, yang merupakan salah satu jenis mata uang kripto, masih dapat dilacak sama seperti opsi mata uang kripto lainnya di pasar. Hal-hal seperti alamat dan jumlah transaksi dapat dilacak dengan mudah. Dan cukup disayangkan, seseorang bisa saja membocorkannya ke publik tanpa persetujuan Anda.
Token/Coin Cryptocurrency Bersifat Publik
Berikut adalah beberapa contoh token/koin cryptocurrency yang bersifat publik:
Bitcoin
Bitcoinadalah cryptocurrency paling populer hingga saat ini. Anda mungkin pernah mendengar tentang Bitcoin baru-baru ini, terutama dari iklan yang tiba-tiba muncul di beberapa situs web. Bank tertentu juga menggunakan Bitcoin sebagai aset tergantung di mana Anda tinggal.
Meskipun Bitcoin dapat dikenal hanya dengan menggunakan nama samaran, akan tetapi dari segi transaksi dan alamat masih dapat dilacak yang membuatnya tidak benar-benar bersifat pribadi. Bitcoin juga memiliki kelemahan sendiri, seperti kecepatan transaksi yang lambat dan masalah skalabilitas.
Litecoin
Litecoin diluncurkandengan tujuan utama untuk memperbaiki masalah Bitcoin yang disebutkan di atas (masalah kecepatan dan skalabilitas). Litecoin menjadi salah satuangin segar bagi komunitas kripto dibandingkan dengan waktu transaksi Bitcoin yang menakutkan dan efisiensi skalabilitas yang lamban.
Litecoin merupakan koin yang memang lahir dari hasil forking (pemisahan) dari Bitcoin. Koin ini memiliki sedikit peningkatan pada Bitcoin, terutama dalam hal skalabilitas. Namun privasi masih menjadi masalah karena litecoin masih termasuk pada jenis cryptocurrency publik.
Token/Coin Cryptocurrency Bersifat “Private”
Berikut adalah beberapa contoh cryptocurrency yang menawarkan privasi untuk para pemegang koin:
Particl
Jika menyangkut privasi, tidak ada nama lain selain Particl. Koin ini dikembangkan sebagai versi terbaru Bitcoin tetapi menawarkan fitur privasi yang kuat seperti transaksi yang tidak dapat dilacak dan jumlah yang tidak dapat dihubungkan.
Kemampuan Particl ini memberi pengguna kendali atas keamanan mereka sendiri dibandingkan dengan Bitcoin. Particl juga menjadi koin yang serbaguna karena memungkinkan pengguna untuk menggunakannya sebagai token publik atau pribadi tanpa mengorbankan keamanan mereka.
ZCash
Hal yang disukai tentang ZCash adalah koin ini dapat menghapus riwayat transaksi secara otomatis setelah proses selesai.
Itu berarti transaksi yang Anda lakukan tidak meninggalkan jejak, sehingga tidak mungkin bagi semua orang untuk melihat transaksi Anda. ZCash menggunakan teknologi kriptografi yang disebut "zk-SNARKs" untuk mencapai tingkat anonimitas yang memberikan privasi yang layak bagi pengguna.
Kesimpulan
Cryptocurrency publik telah mendapatkan tempatnya di bawah pusat perhatian komunitas, tetapi inilah saatnya untuk memberikan kesempatan cryptocurrency yang bersifat pribadi juga. Privasi yang ditawarkannya jauh berbeda dari opsi cryptocurrency populer seperti Bitcoin.
Meskipun karena koin dengan penawaran privasi menjadi pembicaraan khalayak, bukanberarti Anda harus ikut-ikutan tanpa memastikan apakah sesuai dengan kebutuhan Anda atau tidak. Privasi Anda tentu sangat penting bahkan pada hal-hal seperti cryptocurrency ini. Silakan melakukan pertimbangan sebelum memutuskan. Lakukan dengan riset dan risiko yang siap Anda hadapi sendiri.
